Wednesday, April 25, 2012

Sekilat tentang SYAIKH MUHAMMAD IBN SHALIH AL UTSAIMIIN

oleh Hasan Al-Jaizy

Sekilat tentang SYAIKH MUHAMMAD IBN SHALIH AL UTSAIMIIN

Sesungguhnya Syaikh MUhammad -rahimahullah- mempunyai rutinitas yang juga tertuju untuk ibadah. Beliau tidur awal setelah waktu Isya. Dan setiap tiba jam 2, beliau terbangun tanpa alarm ataupun pengingat; untuk melaksanakan ibadah yang selayaknya dilakukan terbaik pada sepertiga malam terakhir.


CERITA dari seorang sahabat/teman dakwah beliau, yang maknanya:

"Pernah aku pergi berdakwah bersama beliau, lalu pulang malam dalam keadaan sangat sangat letih menuju maskan [tempat tinggal] kami. Pada jam satu pun kami menaruh kepala kami di atas bantal, dan beliau dalam posisi celentang. Di tengah tidurku , sekitar jam 3 ku setengah terbangun dan melihat beliau sedang berdiri, melaksanakan shalat. Ya, melaksanakan shalat di waktu yang kita benar-benar membutuhkan rehat sepenuhnya."


Dikondisikan dari kajian Syaikh Muhammad Shalih Al-Munajjid -hafidzahullah-, salah satu murid beliau, yang berjudul:

100 فائدة من العلامة الشيخ ابن عثيمين

Hati dan Amal Kotor karena NIAT

oleh Hasan Al-Jaizy

Syaikh Muhammad Shalih Al-Munajjid menyampaikan dalam sebuah khutbah Jum'at:

صلاح القلب بصلاح العمل، وصلاح العمل بصلاح النية

"Salehnya hati adalah dengan kesalehan amal, dan salehnya amal adalah dengan salehnya NIAT."

Semua kembali pada niatnya, meskipun niat semata tak cukup melegitimasi suatu amalan itu pasti diterima atau tidak. Namun, niat adalah RUH dalam amal. Suatu amal yang tak terniat baik, meski dilakukan berkali-kali, maka bagaikan boneka ia digerakkan, bergerak kesana-kemari, namun sifat 'mati' tetap terlekat.


Saleh...

Orang saleh bukanlah orang yang tampak berpeci, bersarung, berjenggot dan berpakaian Islami semata. Jikalau dipandang saleh oleh mata manusia, maka ingat selalu mata manusia terkadang tak benar memandang.

Sejatinya orang saleh adalah yang mengawalkan segala amal dengan hati saleh, yaitu niat yang IKHLAS semata untuk Allah Ta'ala. Sehingga dengan niat yang bersih tersebut, amalannya menjadi sehat [jika tidak disertai dengan kebid'ahan]. 

Saleh, jika itu dipandang oleh Allah padanya, maka celaan dan cercaan makhluk tak berarti. 
Saleh, jika tidak dipandang oleh Allah sepertinya, maka pujian dan pengagungan makhluk tak berarti.

Artinya: Carilah pandangan saleh dari Allah, dan jangan jadikan pandangan manusia sebagai pencaharian.


http://www.facebook.com/hasaneljaizy/posts/373968659311192

Sekelumit tentang SYAIKH MUHAMMAD IBN SHALIH AL-UTSAIMIIN

oleh Hasan Al-Jaizy

Sekelumit tentang SYAIKH MUHAMMAD IBN SHALIH AL-UTSAIMIIN

"AWAL pertama kali Syaikh Muhammad mengajar adalah tahun 1371 H. Saat itu umur beliau belum sampai 25 tahun. Sepeninggal gurunya -Syaikh As-Sa'dy-, beliau memulai mengajar murid-murid sang guru. Di masa itu, yang datang sedikiiiit sekali, hanya 3, 4 atau 5 dan selebihnya dari murid. Bahkan pernah suatu saat, ketika Syaikh Muhammad memasuki ruang tadriis, ia tak mendapatkan siapapun dan yang terlihat hanyalah sebuah buku milih seorang murid sebagai tanda bahwa ada satu orang murid yang akan hadir.

Maka, sang Syaikh pun tetap di ruang tersebut sembari mengisi waktu dengan membaca Al-Qur'an. Hingga kemudian datang si murid [yang cuma 1] dan mereka berdua pun mengadakan KBM.

Setelah masa awal tersebut, murid beliau mulai menambah dan menambah. Ada yang datang dari kota lain, bahkan negara lain; hingga kemudian malah mencapai 500 atau lebih!!!"


BERAPA TAHUN MENGAJAR?

Beliau mengajar selama 50; mengabdi untuk umat di jalan Allah dengan ilmu!!!

Beliau memulai mengajar tahun 1371 dan berakhir pada Ramadhan [saat beliau sakit keras] tahun 1421. 

Pelajaran apa yang bisa dipetik dari sirah/perjalanan hidup seorang yang salih?


http://www.youtube.com/watch?v=eCToLplcLWE

Tuesday, April 24, 2012

Titipan Risalah Ujung Siang dan Malam III

oleh Hasan Al-Jaizy


Kenapa ada siang?
Karena ada malam!
Kenapa ada malam? 
Karena ada siang!
Kenapa ada siang dan malam?

Karena:

"Dialah yang menghidupkan dan mematikan, dan Dialah yang (mengatur) pertukaran malam dan siang. Maka apakah kamu tidak memahaminya?" [AL-Mukminuun: 80] 

"Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal." [Q.S. Ali Imran: 190]

"Sesungguhnya pada pertukaran malam dan siang itu dan pada apa yang diciptakan Allah di langit dan di bumi, benar-benar terdapat tanda-tanda (kekuasaan-Nya) bagi orang- orang yang bertakwa." [Q.S. Yunus: 6]


Titipan Risalah Ujung Siang dan Malam II

oleh Hasan Al-Jaizy

Masa hingar kan pergi
Masa nanar kan kembali
Masa bingar datang mengganti
Masa karam kelak mengakhiri

Semua dari kita akan karam
menuju dasar bumi...menuju pusara
di bawah dasar bumi
Jika hidup ini berawal dari tangisan
tangisan ku dan haru ibu
Maka hidup ini pun berakhir pada kesepian
meski ibu kembali buncahkan tangisan