Thursday, December 29, 2011

Anak Terdidik Shalat dan Terdidik Kualat

oleh Hasan Al-Jaizy

Lihat perbedaan ini:
[1] Anak kecil yang dituntun bapaknya menuju mushalla tiap hari dan diajar ngaji, kelak kala besar, ia akan ingat jasa bapak masa kecil. Dewasanya ia insya Allah akan tetap shalat di mushalla, ngaji dan setelah WAFATNYA sang bapak, ia terus mengingat jasa dan mendoakannya.

[2] Anak kecil yang tak kenal aroma mushalla, tak tahu huruf hijaiyyah, diacuhkan bapak kecuali saat liburan atau ulang tahun, kelak kala besar, ia tak tahu apa yang harus diingat dari jasa bapak padanya. Dewasanya kemungkinan akan jarang shalat, buta Al-Qur'an, sebelum wafatnya, mengharap terwarisi...setelah wafatnya, tak tahu apa yang mesti terdoa.


Kelak:

Anak di hari nanti akan jadi tim sukses bapak menuju surga atau menuju neraka.

Jika anak berbakti dan kenal agama, insya Allah ia akan kenali sang bapak dunia akhirat sebagai 'yang-terbaktikan' hingga kemudian ditempatkan bersama di Surga.

Jika anak durhaka dan buta agama, ditakutkan ia akan mengejar bapaknya nanti untuk menagih dan bertanya kenapa dahulu kala ia tak terdidik...tiada bakti...hingga kemudian anaknya justru menyeret bapaknya menuju neraka!?


 Ingat selalu:

Anak ketika dewasa akan mengenang jasa ibu-bapaknya sebagaimana seorang murid kelak di masa sukses akan mengenang jasa guru-ustadnya.


http://www.facebook.com/hasaneljaizy/posts/300606059980786

No comments:

Post a Comment