oleh Hasan Al-Jaizy
Sepeda yang dulu dipakai guruku masih tersimpan di gudang rumahnya, anak-anak
Namun jasad pemilik sepeda telah termakam di kubur
bahkan aku tak sempat untaikan kala itu bait-bait syukur dan terima kasih
Nafas pengayuh sepeda menamatkan segala cerita
Hanya tersisa ku terkenang tulus dan ikhlasnya
Yang bisa kulafadzkan adalah bait-bait doa
Yang bisa terwakilkan adalah butir-butir air mata
Yang bisa kulakukan kemudian adalah amalkan dan ajarkan kembali
http://www.facebook.com/hasaneljaizy/posts/296749367033122
Sepeda yang dulu dipakai guruku masih tersimpan di gudang rumahnya, anak-anak
Namun jasad pemilik sepeda telah termakam di kubur
bahkan aku tak sempat untaikan kala itu bait-bait syukur dan terima kasih
Nafas pengayuh sepeda menamatkan segala cerita
Hanya tersisa ku terkenang tulus dan ikhlasnya
Yang bisa kulafadzkan adalah bait-bait doa
Yang bisa terwakilkan adalah butir-butir air mata
Yang bisa kulakukan kemudian adalah amalkan dan ajarkan kembali
http://www.facebook.com/hasaneljaizy/posts/296749367033122
No comments:
Post a Comment