oleh Hasan Al-Jaizy
Ketika Anda berusaha berbuat baik, meski sekedar senyum pada seseorang di dunia nyata atau sekedar menulis ayat di dunia maya dengan niat ikhlas menyebar kebaikan dan harapan semoga ada yang mengambil manfaat darinya, lalu ada yang berburuk sangka padamu, maka ingat-ingat ayat ini selalu:
وَٱصْبِرْ فَإِنَّ ٱللَّهَ لَا يُضِيعُ أَجْرَ ٱلْمُحْسِنِينَ
"Dan bersabarlah, karena sesungguhnya Allah tiada menyia-nyiakan pahala orang-orang yang berbuat kebaikan." [Q.S. Huud: 115]
إِنَّ ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ وَعَمِلُوا۟ ٱلصَّٰلِحَٰتِ إِنَّا لَا نُضِيعُ أَجْرَ مَنْ أَحْسَنَ عَمَلًا
"Sesungguhnya mereka yang beriman dan beramal saleh, tentulah Kami tidak akan menyia-nyiakan pahala orang-orang yang mengerjakan amalan (nya) dengan baik." [Q.S. Al-Kahfi: 30]
Jangan menunggu...
=> Jangan menunggu ada orang yang mengatakan padamu bahwa kamu telah menjadi perantara hidayah Allah baginya.
=> Jangan menunggu ada orang berterima kasih padamu.
=> Jangan menunggu orang menganggapmu baik.
Karena penungguan seperti ini menunjukkan ketidakikhlasan. Namun, teruslah menebar kebaikan, meskipun sekalimat ilmu yang bermanfaat; karena Sang Rahman -Rabb-mu jua Rabb-mu serta Rabb semesta alam- firmankan:
فَمَن يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ خَيْرًۭا يَرَهُۥ
"Barang siapa yang mengerjakan kebaikan seberat zarah pun, niscaya dia akan melihat (balasan) nya." [Q.S. Az-Zalzalah: 7]
Biji zarah adalah permisalan sekecil-kecil sesuatu. Wallahu a'lam.
http://www.facebook.com/hasaneljaizy/posts/415459321828792
Ketika Anda berusaha berbuat baik, meski sekedar senyum pada seseorang di dunia nyata atau sekedar menulis ayat di dunia maya dengan niat ikhlas menyebar kebaikan dan harapan semoga ada yang mengambil manfaat darinya, lalu ada yang berburuk sangka padamu, maka ingat-ingat ayat ini selalu:
وَٱصْبِرْ فَإِنَّ ٱللَّهَ لَا يُضِيعُ أَجْرَ ٱلْمُحْسِنِينَ
"Dan bersabarlah, karena sesungguhnya Allah tiada menyia-nyiakan pahala orang-orang yang berbuat kebaikan." [Q.S. Huud: 115]
إِنَّ ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ وَعَمِلُوا۟ ٱلصَّٰلِحَٰتِ إِنَّا لَا نُضِيعُ أَجْرَ مَنْ أَحْسَنَ عَمَلًا
"Sesungguhnya mereka yang beriman dan beramal saleh, tentulah Kami tidak akan menyia-nyiakan pahala orang-orang yang mengerjakan amalan (nya) dengan baik." [Q.S. Al-Kahfi: 30]
Jangan menunggu...
=> Jangan menunggu ada orang yang mengatakan padamu bahwa kamu telah menjadi perantara hidayah Allah baginya.
=> Jangan menunggu ada orang berterima kasih padamu.
=> Jangan menunggu orang menganggapmu baik.
Karena penungguan seperti ini menunjukkan ketidakikhlasan. Namun, teruslah menebar kebaikan, meskipun sekalimat ilmu yang bermanfaat; karena Sang Rahman -Rabb-mu jua Rabb-mu serta Rabb semesta alam- firmankan:
فَمَن يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ خَيْرًۭا يَرَهُۥ
"Barang siapa yang mengerjakan kebaikan seberat zarah pun, niscaya dia akan melihat (balasan) nya." [Q.S. Az-Zalzalah: 7]
Biji zarah adalah permisalan sekecil-kecil sesuatu. Wallahu a'lam.
http://www.facebook.com/hasaneljaizy/posts/415459321828792
No comments:
Post a Comment