oleh Hasan Al-Jaizy
Kenapa gadis muda ['akhwat' as you call] lebih memilih menjadi TTM lelaki muda ['ikhwan' as you call] dibanding status resmi-non-resmi?
Karena hal tersebut menciptakan maslahat syahwat bagi keduanya.
==> Maslahat syahwat untuk si gadis: Ia tak merasa terikat dengan status; bisa bermain hati lebih bebas dan perasaan itu tetap bisa 'main' tanpa harus terkait den
Kenapa gadis muda ['akhwat' as you call] lebih memilih menjadi TTM lelaki muda ['ikhwan' as you call] dibanding status resmi-non-resmi?
Karena hal tersebut menciptakan maslahat syahwat bagi keduanya.
==> Maslahat syahwat untuk si gadis: Ia tak merasa terikat dengan status; bisa bermain hati lebih bebas dan perasaan itu tetap bisa 'main' tanpa harus terkait den
gan status.
==> Maslahat syahwat untuk si lelaki: Ia tak merasa terikat dengan tanggung jawab berstatus; bisa bermain hati lebih bebas; bisa 'memalsukan' antara realitas dan kekosongan status.
Tahukah kamu? Hal semacam ini lebih berbahaya daripada pacaran biasa [yang tak berujung pada zina]?
Jika kamu tahu itu, maka kamu pun juga sebenarnya tahu kan bahwa ikhwan-akhwat yang melakukannya sebenarnya tahu?
Mengangguk lebih baik daripada menjawab 'tidak' dengan terbata-bata. Semoga itu bukan lagi aku, kamu atau mereka.
==> Maslahat syahwat untuk si lelaki: Ia tak merasa terikat dengan tanggung jawab berstatus; bisa bermain hati lebih bebas; bisa 'memalsukan' antara realitas dan kekosongan status.
Tahukah kamu? Hal semacam ini lebih berbahaya daripada pacaran biasa [yang tak berujung pada zina]?
Jika kamu tahu itu, maka kamu pun juga sebenarnya tahu kan bahwa ikhwan-akhwat yang melakukannya sebenarnya tahu?
Mengangguk lebih baik daripada menjawab 'tidak' dengan terbata-bata. Semoga itu bukan lagi aku, kamu atau mereka.
No comments:
Post a Comment