oleh Hasan Al-Jaizy
Bertahun-tahun kami belajar, hingga kini kami seakan masih selevel 'pemula'. Duhai ilmu, kemanakah perginya kalian? Kenapa dahulu sebelum ujian kami menjerihkan payah demi merasukkan kalian ke benak? Kenapa kini kalian gaib dari benak?
Duhai jiwa kami, kenapa tali-tali itu tak terikat kuat, sehingga kini kami masih bisa nikmati hasil pancingan kami!?
Duhai ilmu, kenapa dahulu kami mencarimu hingga lidah seakan menjilat-jilat debu saking menggebunya?
Duhai ilmu, sepayah dulu kami meraihmu, namun mengapa kini yang tersisa hanya sesalan karena pergimu?
Bertahun-tahun kami belajar, hingga kini kami seakan masih selevel 'pemula'. Duhai ilmu, kemanakah perginya kalian? Kenapa dahulu sebelum ujian kami menjerihkan payah demi merasukkan kalian ke benak? Kenapa kini kalian gaib dari benak?
Duhai jiwa kami, kenapa tali-tali itu tak terikat kuat, sehingga kini kami masih bisa nikmati hasil pancingan kami!?
Duhai ilmu, kenapa dahulu kami mencarimu hingga lidah seakan menjilat-jilat debu saking menggebunya?
Duhai ilmu, sepayah dulu kami meraihmu, namun mengapa kini yang tersisa hanya sesalan karena pergimu?
No comments:
Post a Comment