oleh Hasan Al-Jaizy
Beberapa point sebelum Isya:
[1] Mereka katakan, 'Buku-buku tebal adalah lalapan orang pintar.' Itu benar; kecuali jika bukunya adalah buku novel pop. Bisa saja 2 lembar dalam buku tebal lebih bisa 'memintarkan' orang dibanding 1250 lembar novel pop yang cuma bisa 'memelintir' perasaan.
[2] Anda muslim? Tetangga dan teman juga muslim? Alhamdulillah. Jaga tetap persaudaraan; meski mungkin ada perbedaan yang menyulut nafas panas.
[3] Tidak layak bagi seorang muslim, ketika ia dalam keadaan tinggi, ia selalu memandang saudaranya karena perbedaan jalan atau merendahkannya. Namun saat ia dalam keadaan sulit, tiba-tiba ia 'mencintai'. Seperti saat semua aman saja, caci maki selalu keluar dan tertuju pada saudara muslim, namun saat kaum Hautsyiyyin menyerang madrasah yang dianggap markaz bagi kelompoknya, tiba2 menjadi pengasih, pemohon dan berkata, 'Kita adalah saudara. Bantulah madarasah tersebut.'
Beberapa point sebelum Isya:
[1] Mereka katakan, 'Buku-buku tebal adalah lalapan orang pintar.' Itu benar; kecuali jika bukunya adalah buku novel pop. Bisa saja 2 lembar dalam buku tebal lebih bisa 'memintarkan' orang dibanding 1250 lembar novel pop yang cuma bisa 'memelintir' perasaan.
[2] Anda muslim? Tetangga dan teman juga muslim? Alhamdulillah. Jaga tetap persaudaraan; meski mungkin ada perbedaan yang menyulut nafas panas.
[3] Tidak layak bagi seorang muslim, ketika ia dalam keadaan tinggi, ia selalu memandang saudaranya karena perbedaan jalan atau merendahkannya. Namun saat ia dalam keadaan sulit, tiba-tiba ia 'mencintai'. Seperti saat semua aman saja, caci maki selalu keluar dan tertuju pada saudara muslim, namun saat kaum Hautsyiyyin menyerang madrasah yang dianggap markaz bagi kelompoknya, tiba2 menjadi pengasih, pemohon dan berkata, 'Kita adalah saudara. Bantulah madarasah tersebut.'
No comments:
Post a Comment