oleh Hasan Al-Jaizy
Jika kawan-kawan Salafy dikritik dan diprotes, sebelum me-reply, hendaknya dicermati dulu kritikan tersebut; karena ada kemungkinan benarnya kritikan.
Jangan bisanya cuma mengkritik, memprotes dan melabeli; sementara tidak terima diperlakukan yang sama.
Seperti mengkritik, memprotes dan melabeli individu tertentu atau situs macam arrahmah, eramuslim, nahimunkar dan situs lainnya yang tidak diridhai [oleh mereka].
Atau mau seperti si fulan yang ditertawakan orang-orang berilmu? Siapa itu? Itu lho, si fulan yang dengan keSOK-TAHUan 90% mencela nahimunkar.com karena dirasa tidak sesuai pemikiran dia dan ustadznya.
Jadi, kalau ada situs yang tidak sesuai langsung disebut situs bid'ah, situs Khawarij, situs non-Ahlus Sunnah, atau label lainnya!? Gitu ya!?
Jadi, kalau ada orang yang kurang tegas dengan ABB misalnya, langsung disebut Khawarij!? Gitu ya!?
Cukup tersenyum ketika saya justru mendengar pernyataan dari salah satu staff nahimunkar:
"Ketika beberapa ikhwan salafy men-tahdzir kami, justru rating dan jumlah visitor kami meningkat."
Lho, kok bisa begitu ya? Padahal ada ikhwah yang biasa bilang begini: "Ngakunya Salafy, tapi kok masih ngambil berita dari arrahmah, eramuslim, voa-islam, nahimunkar dll!?"
Namun bisa jadi, dia sendiri kadang juga mengklik beberapa berita dari situs2 tersebut, membacanya, takjub-emosional, lalu ketika ingin men-share, tiba-tiba berfikir: 'Wah, kalau ketahuan saya baca atau malah men-share, ntar teman2 memandang ana miring nech.' wkwkwkwk
Seperti kata teman FB: "Dia yang melarang-larang, dia yang memberi batasan sendiri, dia yang melanggar sendiri."
Jika kawan-kawan Salafy dikritik dan diprotes, sebelum me-reply, hendaknya dicermati dulu kritikan tersebut; karena ada kemungkinan benarnya kritikan.
Jangan bisanya cuma mengkritik, memprotes dan melabeli; sementara tidak terima diperlakukan yang sama.
Seperti mengkritik, memprotes dan melabeli individu tertentu atau situs macam arrahmah, eramuslim, nahimunkar dan situs lainnya yang tidak diridhai [oleh mereka].
Atau mau seperti si fulan yang ditertawakan orang-orang berilmu? Siapa itu? Itu lho, si fulan yang dengan keSOK-TAHUan 90% mencela nahimunkar.com karena dirasa tidak sesuai pemikiran dia dan ustadznya.
Jadi, kalau ada situs yang tidak sesuai langsung disebut situs bid'ah, situs Khawarij, situs non-Ahlus Sunnah, atau label lainnya!? Gitu ya!?
Jadi, kalau ada orang yang kurang tegas dengan ABB misalnya, langsung disebut Khawarij!? Gitu ya!?
Cukup tersenyum ketika saya justru mendengar pernyataan dari salah satu staff nahimunkar:
"Ketika beberapa ikhwan salafy men-tahdzir kami, justru rating dan jumlah visitor kami meningkat."
Lho, kok bisa begitu ya? Padahal ada ikhwah yang biasa bilang begini: "Ngakunya Salafy, tapi kok masih ngambil berita dari arrahmah, eramuslim, voa-islam, nahimunkar dll!?"
Namun bisa jadi, dia sendiri kadang juga mengklik beberapa berita dari situs2 tersebut, membacanya, takjub-emosional, lalu ketika ingin men-share, tiba-tiba berfikir: 'Wah, kalau ketahuan saya baca atau malah men-share, ntar teman2 memandang ana miring nech.' wkwkwkwk
Seperti kata teman FB: "Dia yang melarang-larang, dia yang memberi batasan sendiri, dia yang melanggar sendiri."
Mas..mas..situ manhaj nya apa sih? hehehee
ReplyDelete