oleh Hasan Al-Jaizy
Beberapa point untuk sore ini:
[1] Dalam banyak kondisi, wanita [entah itu gadis, bersuami maupun janda] suka berkata sesuatu yang justru maknanya adalah antonim kata hati. Jika ia katakan 'Iiih, jahat' atau 'Huh, menyebalkan' pada laki2, maka itu mengartikan sebaliknya.
[2] Dulu diwartakan oleh saya bahwa kita tidak boleh ikut mengangkat tangan + mengamini saat Imam ber-Qunut Subuh. Sekarang, saya melakukannya.
[3] Justru sekarang terbayang di benak saya: 'apa ya yang dilakukan ikhwan yang tidak mengamini-tidak mengangkat tangan?' atau 'apa yang ada di pikiran mereka?' Melihat dulu saya seperti itu, teringat bahwa saya dulu sekedar diam [no amin, no wirid, nothing]. Diam...ya....diam...artinya: nganggur dalam salah satu bagian shalat.
[4] Banyak wanita merasa senang melihat pria-pria Jum'atan.
[5] Banyak wanita merasa senang ketika pria-pria Jum'atan.
[6] Banyak pria merasa senang ketika wanita-wanita ikut Jum'atan.
[7] Tidak senang dengan status saya? Lho, memangnya saya memerintahkan situ untuk senang!?
Beberapa point untuk sore ini:
[1] Dalam banyak kondisi, wanita [entah itu gadis, bersuami maupun janda] suka berkata sesuatu yang justru maknanya adalah antonim kata hati. Jika ia katakan 'Iiih, jahat' atau 'Huh, menyebalkan' pada laki2, maka itu mengartikan sebaliknya.
[2] Dulu diwartakan oleh saya bahwa kita tidak boleh ikut mengangkat tangan + mengamini saat Imam ber-Qunut Subuh. Sekarang, saya melakukannya.
[3] Justru sekarang terbayang di benak saya: 'apa ya yang dilakukan ikhwan yang tidak mengamini-tidak mengangkat tangan?' atau 'apa yang ada di pikiran mereka?' Melihat dulu saya seperti itu, teringat bahwa saya dulu sekedar diam [no amin, no wirid, nothing]. Diam...ya....diam...artinya: nganggur dalam salah satu bagian shalat.
[4] Banyak wanita merasa senang melihat pria-pria Jum'atan.
[5] Banyak wanita merasa senang ketika pria-pria Jum'atan.
[6] Banyak pria merasa senang ketika wanita-wanita ikut Jum'atan.
[7] Tidak senang dengan status saya? Lho, memangnya saya memerintahkan situ untuk senang!?
No comments:
Post a Comment