Friday, August 17, 2012

Beberapa Point

oleh Hasan Al-Jaizy

Beberapa point yaitu cerita tentang beberapa manusia akhir2 ini:

[1] Yang ditakdirkan berhalangan i'tikaf mungkin akan mengatakan, 'Duhai diriku...sesungguhnya biarpun tidak i'tikaf, semoga tetap aku beramal saleh dan diganjari besar.' Kemudian setidaknya hati lebih tenang; karena sebenarnya ia berhasrat untuk menghidupkan malam di rumah Allah...hanya...halangan itu menghalangi.

[2] Namun lain pandanganmu jika si fulan adalah orang yang sebenarnya diberi kesempatan, keluasan dan kemampuan untuk i'tikaf, namun memang berdasar malas atau memang sekedar mencukupkan diri pada amalan2 yang dirasa sudah besar dan mewakili. Sudah begitu kondisinya, masih sempat bicara: 'I'tikaf bukan segalanya! Yang terpenting kita beramal saleh. Toh amalan bukan cuma i'tikaf saja.'

[3] Jika tidak karena kejahilan [kebodohan/ketidaktahuannya], mungkin saja disebabkan sebenarnya memang ia 'kurang-niat' memperbaiki diri di bulan ini. Ya, hanya ada dua: imma jahil, imma kaslan. Bahasa dan sikap orang yang tidak beri'tikaf namun sebenarnya ingin melakukannya berbeda dengan bahasa dan sikap orang yang tidak beri'tikaf karena memang berdasar satu dari dua hal tersebut.

[4] Silahkan. Itu pilihan masing2. Yang mencukupkan diri dengan shalat Isya+taraweh akan mendapat ganjaran setimpal yang berlebih. Yang melebihkan dengan amalan2 mulia lain akan mendapat ganjaran setimpal yang berlebih. Namun, sebenarnya kita perlu juga mengaca dan ingat, bahwa akhir2 di bulan mulia ini adalah cerminan bagi siapapun sebagai gambaran ibadahnya selama sebulan. Artinya: semakin Anda 'nyantai' di akhir2 ini, semakin mengindikasikan 'lemahnya' hati Anda. Namun, jika ternyata Anda semakin sedih dan merasa akan kehilangan, maka you know your heart.

[5] Dan bukan termasuk pencita-cita tinggi: orang yang beribadah sederhana, padahal diberi baginya kemampuan untuk menjangkau jauh daripada yang sederhana, sembari mencari dalih dan pembenaran di muka orang bahwa 'I did it! I made it!'. Bukan...bukan...

[6] Kesempatan itu masih terbuka....sementara hari-hari jelangnya, akan menutup cerita bulan. Jangan tunggu menyesal, baru menelusuri rel kereta. Dan kereta takkan terkejar dengan merangkak, setelah kau tertinggalkannya.


http://www.facebook.com/hasaneljaizy/posts/430933093614748

No comments:

Post a Comment