Friday, August 31, 2012

Kata Kalian: 'Jangan Terlalu Menggeneralisir!'

oleh Hasan Al-Jaizy

Kata Kalian: 'Jangan Terlalu Menggeneralisir!' [?????]

Kita banyak mendengar kalimat seperti ini: "Jangan 'terlalu' menggeneralisir!". 

Berarti: jika kita menggeneralisir, tetapi tidak 'terlalu', maka itu boleh. Ya, generalisir itu juga bagian dari bentuk pandangan yang terkadang juga penting. Al-Qur'an pun menggeneralisir manusia sebagai dzaluum [sangat dzalim] dan jahuul [sangat bodoh]. Namun, apakah semuanya zalim dan bodoh?

Apakah berarti generalisir dalam Al-Qur'an bertentangan dengan realitas yang terjadi?

Tidak. Di sinilah kau harus FAHAM dan mengerti, bahwa menggeneralisir sesuatu itu BOLEH dan WAJAR. Dan generalisasi TIDAK MESTI BERARTI setiap satu cabang atau bagian itu kena. Tidak. Peng-umum-an [generalisasi] seperti ini tetap sah, karena pasti ada pengecualian.

Pengecualian itu ada yang sifatnya DZIHNY, yaitu pengecualian yang termaklumi dan semua orang tahu. Sehingga mengatakan "Jangan menggeneralisir" menjadi sebuah kesia-siaan. CONTOH:

Kita katakan: "Orang Indonesia ramah-ramah"

Ini adalah bentuk generalisir. Sekarang apakah berguna jika saya katakan: 'Ah, tidak semuanya begitu kok!'? TIDAK BERGUNA. Karena semua orang juga tahu bahwa memang ada orang Indonesia yang kasar. 

So, please understand....



No comments:

Post a Comment