Thursday, November 22, 2012

Wedhus Ireng?


oleh Hasan Al-Jaizy

Sejujurnya, hampir tidak pernah ada orang yang berani mengkritik eksistensi jenggot saya di pandangan mereka. Kritik 'mirip kambing' atau lainnya cuma ada setahun setengah kali. Itu juga bercanda sekali dari orang yang belum tahu sunnahnya. 

Malah yang tiap hari, saya melihat mupengers pada jenggot saya. Jika dibandingkan dulu, ketika saya masih muda dan tak berjenggot, mupengers tidak banyak. Jadi, kalau Anda mau banyak yang senangi dan segani, tumbuhkan jenggot. Biarkan ia tumbuh. Jika asalnya gersang, dan minyak firdaus atau minyak kemiri bakar tidak mempan, tempel saja sapu ijug, atau tempelkan bulu lain di sana.

Sebenarnya saya pribadi kurang memahami 100% kenapa beberapa ikhwah kok semacam curcol (curhat colongan) curbung (curhat berselubung) seolah hidupnya cukup getir karena jenggot dan celananya. Padahal katanya curhat itu ga boleh di FB. Harus pada Allah saja. Tapi, mungkin karena curhatnya tentang agama, manhaj dan semacamnya, hukumnya diubah sedikit. Oh iya, saya lupa kalau curhat itu bukan mengeluh. Tapi, mengeluh pasti curhat toh!? wkwk

Lalu dibumbui kalimat 'naudzubillah' atau 'allagul musta'an' yang menjadikan curhat atau keluhan menjadi terasa semakin religius.

Lalu kenapa beberapa teman curhat atau 'mengeluh' gara2 jenggot dan celana? Karena diejek atau direndahkan. Lha, sekarang kenapa diejek? Nah itu tanya pada diri sendiri. Belum tentu juga salah pengejek 100%. Saya sendiri kok hampir ga pernah kena ejekan? Kalo saya hampir ga pernah, kenapa Anda pernah berkali-kali? Apa karena lingkungan? Pergaulan? Atau karena Anda sendiri?

Sebebarnya banyak orang iri dengan kelebihan bulumu itu, apalagi kalau bagus bentuknya dan menarik. Tapi, biasanya disebabkan muka atau tingkahmu yang tidak disenangi, iri mereka berubah jadi benci. Akhirnya mereka mencari kambing hitam untuk dipersalahkan dan dijelekkan. Maka, disebutlah yang hitam-hitam itu mirip kambing. Namanya juga kambing hitam.

Ssst...Jenggot saya merah hitam lho.

No comments:

Post a Comment