oleh Hasan Al-Jaizy
KAEDAH ARABIC yang cukup penting:
أن لغة العرب يجوز فيها نسبة القول للطائفة والجماعة ولا يلزم أن تكون من قولهم جميعاً ، بل قد يكون القائل بعضهم ويُنسب القول لجميعهم
Bahwasanya bahasa Arab, diperbolehkan di dalamnya menisbatkan perkataan pada suatu kelompok atau jama'ah dan tidak mengharuskan pernisbatan tersebut dari perkataan seluruh [orang dalam kelompok tersebut].
Bahkan, terkadang bisa pula empu perkataan adalah sebagian dari mereka dan dinisbatkan perkataan tersebut pada semuanya [yang termasuk dalam kelompok]
--Syaikh Muhammad Shalih Al-Munajjid
CONTOH:
Perkataan di dalam Al-Qur'an yang dinisbatkan pada Yahudi:
نحن أبناء الله وأحباؤه
"We are the children of God [Allah] and His lovers"
Perkataan di atas [pada zaman Nabi] tidaklah dikatakan oleh semua orang Yahudi kala itu. Sebagian mereka mengatakannya adalah sebagai bentuk pelencengan salah satu ayat dalam Taurat mereka. Dan kemudian dalam Al-Qur'an, perkataan di atas dinisbatkan kepada Yahudi secara umum.
"We are the children of God"
Bukankah seorang Barrack Obafemi Martins [plesetan] pernah mengatakan perkataan serupa kala kunjungi Indonesia? [out of topic, but still 'nyambung']
http://www.facebook.com/hasaneljaizy/posts/270040413037351
KAEDAH ARABIC yang cukup penting:
أن لغة العرب يجوز فيها نسبة القول للطائفة والجماعة ولا يلزم أن تكون من قولهم جميعاً ، بل قد يكون القائل بعضهم ويُنسب القول لجميعهم
Bahwasanya bahasa Arab, diperbolehkan di dalamnya menisbatkan perkataan pada suatu kelompok atau jama'ah dan tidak mengharuskan pernisbatan tersebut dari perkataan seluruh [orang dalam kelompok tersebut].
Bahkan, terkadang bisa pula empu perkataan adalah sebagian dari mereka dan dinisbatkan perkataan tersebut pada semuanya [yang termasuk dalam kelompok]
--Syaikh Muhammad Shalih Al-Munajjid
CONTOH:
Perkataan di dalam Al-Qur'an yang dinisbatkan pada Yahudi:
نحن أبناء الله وأحباؤه
"We are the children of God [Allah] and His lovers"
Perkataan di atas [pada zaman Nabi] tidaklah dikatakan oleh semua orang Yahudi kala itu. Sebagian mereka mengatakannya adalah sebagai bentuk pelencengan salah satu ayat dalam Taurat mereka. Dan kemudian dalam Al-Qur'an, perkataan di atas dinisbatkan kepada Yahudi secara umum.
"We are the children of God"
Bukankah seorang Barrack Obafemi Martins [plesetan] pernah mengatakan perkataan serupa kala kunjungi Indonesia? [out of topic, but still 'nyambung']
http://www.facebook.com/hasaneljaizy/posts/270040413037351
No comments:
Post a Comment