Wednesday, May 30, 2012

JaNgAn MaRaH YaAaCh!

oleh Hasan Al-Jaizy

JaNgAn MaRaH YaAaCh!

Kalau memang situ mengklaim dirinya seorang Salafy, yuk belajar bahasa Arab...minimal faham semua arti ayat Surat Al-Fatihah atau Juz Amma. Soalnya banyak loch yang terlabeli sebagai Ahlu Bida' tapi justru ilmu agama dan Arabic-nya ada...By the way, generasi Salaf pada berbahasa Arab lho. 

Kalau memang situ menisbatkan dirinya pada Salaf di dunia maya, yuk terus sebarkan ilmu, atau mencatatnya atau membaca. Jangan cuma sekedar ketawa, ngecengin kelompok lain di luar batas, atau jualan stempel. By the way, generasi Salaf rajin membaca dan belajar lho, bukan rajin jualan tawa.

Kalau memang situ mau seperti seorang pengikut Salaf, yuk posting yang bermanfaat. Ya, setidaknya ada usaha untuk menyebar kebaikan yang dipunya. Becanda boleh. Tapi, masak seorang pengikut Salaf getol dalam ngomongin orang lain, getol dalam bercanda, getol komentar ga ada cerminan 'thalib'-nya. Itu mah bukan Salaf, tetapi Saraf.

Kalau memang situ ingin menjadi orang yang di tengah, jangan marah ya dengan tulisan ini. Soalnya kalau marah, berarti 'ngerasa'. Ngerasa tanda-tanda bersalah. Nah, kalau bersalah seharusnya bercermin diri atau malah menyerang?


HaTi-hAtI lOcH:

Ketika situ mengklaim dirinya pengikut Salaf di tengah umat, nanti ditanya oleh saudara2 dari suatu kelompok: "Akh, antum bisa bahasa Arab ga?"
Kalau dijawab ga bisa sama sekali, nanti kena ejek lho. [Ini mungkin saja terjadi]. Dalilnya : "Setahuku, orang2 salaf di zamannya menggunakan bahasa Arab."
Bahasa Arab memang ga wajib. Tapi kalau nanti ditanya http://www.facebook.com/hasaneljaizy/posts/395695120471879apa arti kata An-Nashr...kalau ga bisa jawab gimana? Bisa ditertawakan 20 pondok 'Salafiyah' yang rata2 pada jago bahasa Arab lho. 
Jadi, lebih baik tidak mengklaim kecuali saat ditanya.

Seenggaknya, yuk buka Al-Qur'an dan coba hafalkan ayat dan artinya. Yang penting ada usaha.



No comments:

Post a Comment